Cut Keke Di Mahar 12 Juta Oleh Orang Solo

Depok (Agromedianusa)-Cut Keke yang satu ini memang istimewa. Ini bukan Cut Keke artis yang sudah banyak dikenal orang. Tapi Cut Keke ini adalah nama dari sebuah tanaman hias jenis Anthurium. Tanaman ini adalah koleksi Rachmad Adi Purwanto, Pedagang tanaman hias di Sawangan, Depok.

Disaat kejayaan Tanaman Hias jenis Anthuriun hilang kejayaannya beberapa tahun yang lalu, Rachmad dengan teman-teman penghobby lainya masih mengembangkan Anthuriun. Namun bukan Anthuriun yang banyak kita temui diapasaran. Jenis yang beberapa tahun terakhir ramai adalah jenis varigata dan berkarakter. Karena memang populasinya masih sedikit maka harganya pun juga selangit.

Kemarin, Sabtu, 29/07, Rachmad menjual Anthuriun Varigata Cut Keke berdaun 9 ukuran 30 cm dengan harga yang lumayan, 12 juta.

” Kemarin pagi saya jual Anthurium Cut Keke saya ke orang solo. Dia berani bayar 12 juta. Rencananya akan dijadikan indukan dan disilangkan dengan jenis Anthurium lain. Untuk mendapatkan varietas dan karakter baru” ujar Rahmad kepada Agromedianusa

Penggemar tanaman hias jenis Anthurium ini tersebar di seluruh pulau jawa, Bali, Sumatra, Kalimantan dan Sulawesi. Bahkan penggemar dari beberapa negara tetangga seperti Thailand dan malaysia sering belanja Anthurium karakter dari Indonesia. Menurut Rahmad, Anthurium dari Indonesia banyak yang berkarakter yang tidak ada di negara lain.

Saat ini jenis Anthuriun Varigata dan Karakter masih sebatas sebagai tanaman hias koleksi. Karena jumlah dan jenisnya yang langka, sehingga banyak para kolektor yang memelihara dan mengembangkannya. Tapi butuh proses lama untuk mendapatkan jenis-jenis yang bagus. Jika salah memeliharanyapun bisa jadi corak varigatanya bisa berubah. Hal tersebut tergantung dari media, suhu, sinar, perawatan dan pemupukannya.

Untuk prospek ke depan, menurut Rachmad , pasar masih terbuka, ” karena penghobby sekarang ini semakin banyak dan terus bertambah. Sementara jenis tanaman silangan baru terus bermunculan. Jadi masih banyak potensi pasarnya. Dalam seminggu ini saja saya sudah transaksi 22 juta hanya dari 4 pot Anthurium termasuk Cut Keke kemarin” terangnya.

Dari penelusuran Agromedianusa, di bekas sentra Anthurium, Kabupaten Karanganyar, Propinsi Jawa Tengah, beberapa penghobby masih memelihara Anthurium Varigata dan jenis Karakter.

Salah satunya adalah Tomo, warga Tawangmangu. Dia masih memelihara Anthurium di saung depan rumahnya. Beberapa jenis Anthurium menjadi koleksinya. Selain hobby, Tomo juga menjual tanamannya ke sesama penghobby.

” Harga tergantung jenis dan karakter. Kalau bahan – bahan Varigata jenis bagus ukuran kecil harganya masih di atas 500 ribu. Tapi kalau jenis biasa ya kisaran 150-250 ribu. Itu ukuran daun 4 atau 6. Tapi kalau sudah dewasa harga bisa puluhan juta ” ujarnya.

Selain jenis Anthurium, saat ini tananan hias koleksi yang masih bertahan adalah jenis Keladi, Aglonema, Puring, Sansievera. Hal tersebut nampak dari banyaknya grup di media sosial di masing-masing jenis dan ramainya transaksi.(Sunyoto)